Pendahuluan
Hai pembaca setia Techworld! Pada artikel kali ini, kami akan membahas cara instalasi OpenLiteSpeed pada sistem operasi CentOS 7. OpenLiteSpeed adalah web server open-source yang cepat, ringan, dan mudah dikonfigurasi. Dengan menggunakan OpenLiteSpeed, Anda dapat meningkatkan performa website Anda dan menghemat sumber daya server. Yuk, langsung saja kita mulai tutorialnya!
Yang Anda Butuhkan
Sebelum memulai instalasi OpenLiteSpeed, pastikan Anda sudah menyiapkan beberapa hal berikut:
- Sistem operasi CentOS 7 yang sudah terpasang di server
- Akses root ke server
- Koneksi internet yang stabil
- Waktu luang 10-15 menit
Langkah-langkah Instalasi OpenLiteSpeed
1. Tambahkan Repository OpenLiteSpeed
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menambahkan repository OpenLiteSpeed. Caranya, buka terminal dan jalankan perintah berikut:
“`bashwget -O – http://rpms.litespeedtech.com/debian/enable_lst_debian_repo.sh | bash“`
Setelah itu, jalankan perintah berikut untuk memperbarui repository:
“`bashyum clean all && yum makecache“`
2. Instal OpenLiteSpeed
Setelah repository berhasil ditambahkan, Anda dapat melakukan instalasi OpenLiteSpeed dengan perintah berikut:
“`bashyum install openlitespeed“`
Jangan lupa untuk menunggu hingga proses instalasi selesai ya!
3. Konfigurasi OpenLiteSpeed
Setelah instalasi selesai, Anda dapat melakukan konfigurasi OpenLiteSpeed agar dapat berjalan sesuai kebutuhan website Anda. Untuk memulai konfigurasi, jalankan perintah berikut di terminal:
“`bash/usr/local/lsws/bin/lswsctrl start“`
Perintah ini akan memulai OpenLiteSpeed. Jika berhasil, Anda dapat membuka browser dan mengakses halaman default OpenLiteSpeed di `http://localhost:8088`.
4. Konfigurasi Firewall
Setelah OpenLiteSpeed berhasil diinstal dan dikonfigurasi, langkah selanjutnya adalah untuk mengonfigurasi firewall. Anda perlu membuka port 80 (HTTP) dan 443 (HTTPS) agar website Anda dapat diakses melalui internet. Jalankan perintah berikut pada terminal:
“`bashfirewall-cmd –permanent –zone=public –add-port=80/tcpfirewall-cmd –permanent –zone=public –add-port=443/tcpfirewall-cmd –reload“`
Instalasi PHP pada OpenLiteSpeed
1. Tambahkan Repository REMI
OpenLiteSpeed membutuhkan PHP untuk dapat berfungsi. Anda dapat menambahkan repository REMI untuk mendapatkan versi PHP terbaru. Jalankan perintah berikut pada terminal:
“`bashyum install epel-release -yyum install http://rpms.remirepo.net/enterprise/remi-release-7.rpm -y“`
2. Instal PHP dan Modulnya
Setelah repository REMI berhasil ditambahkan, Anda dapat melakukan instalasi PHP dan modulnya dengan perintah berikut:
“`bashyum –enablerepo=remi-php74 install lsphp74 lsphp74-common lsphp74-mysqlnd lsphp74-gd lsphp74-process lsphp74-mbstring lsphp74-opcache“`
Perintah ini akan menginstal PHP versi 7.4 beserta beberapa modul yang diperlukan.
3. Konfigurasi OpenLiteSpeed untuk Menggunakan PHP
Setelah PHP berhasil diinstal, langkah selanjutnya adalah mengonfigurasi OpenLiteSpeed agar dapat menggunakan PHP. Pertama, buka browser dan akses halaman admin OpenLiteSpeed di `http://localhost:7080`. Masukkan username dan password yang sama dengan akun root Anda. Setelah berhasil masuk, klik pada menu `Server Configuration` -> `External App`. Klik tombol `Add` untuk menambahkan aplikasi PHP.Isi konfigurasi aplikasi PHP seperti berikut:
- Type: LiteSpeed SAPI
- Name: lsphp74
- Address: uds://tmp/lshttpd/lsphp74.sock
- Max Connections: 35
- Environment: PHP_LSAPI_MAX_REQUESTS=500
- Command: /opt/remi/php74/root/usr/bin/lsphp
- Init Timeout: 60
- Retry Timeout: 0
- Persistent Timeout: 0
- Memory Soft Limit: 2047M
- Memory Hard Limit: 2047M
Setelah selesai mengkonfigurasi, klik `Save`.
Instalasi MariaDB pada OpenLiteSpeed
1. Tambah Repository MariaDB
MariaDB adalah database server open-source yang bersifat drop-in replacement dari MySQL. Anda dapat menambahkan repository MariaDB pada CentOS 7 dengan perintah berikut:
“`bashyum install https://downloads.mariadb.com/MariaDB/mariadb_repo_setup“`
Setelah repository berhasil ditambahkan, jalankan perintah berikut pada terminal untuk memperbarui repository:
“`bashyum makecache“`
2. Instal MariaDB
Setelah repository berhasil ditambahkan, Anda dapat menginstal MariaDB dengan perintah berikut:
“`bashyum install MariaDB-server MariaDB-client -y“`
Setelah proses instalasi selesai, jalankan MariaDB dengan perintah berikut:
“`bashsystemctl start mariadbsystemctl enable mariadb“`
3. Konfigurasi MariaDB
Setelah MariaDB berhasil diinstal, langkah selanjutnya adalah mengonfigurasi database server. Jalankan perintah berikut pada terminal:
“`bashmysql_secure_installation“`
Ikuti instruksi pada layar dan atur password root MariaDB Anda.Sekarang, Anda dapat mengakses MariaDB dengan perintah:
“`bashmysql -u root -p“`
4. Konfigurasi OpenLiteSpeed untuk Menggunakan MariaDB
Setelah MariaDB berhasil diinstal, langkah selanjutnya adalah mengonfigurasi OpenLiteSpeed agar dapat menggunakan MariaDB. Pertama, buka browser dan akses halaman admin OpenLiteSpeed di `http://localhost:7080`. Masukkan username dan password yang sama dengan akun root Anda. Setelah berhasil masuk, klik pada menu `Server Configuration` -> `Tuning`.Pada bagian `MySQL Settings`, klik `Edit`. Ubah konfigurasi seperti berikut:
- Host: 127.0.0.1
- Database: nama_database
- Username: nama_user
- Password: password_user
- Port: 3306
Simpan konfigurasi dan restart OpenLiteSpeed dengan perintah:
“`bash/usr/local/lsws/bin/lswsctrl restart“`
Kesimpulan
OpenLiteSpeed adalah web server open-source yang cepat, ringan, dan mudah dikonfigurasi. Dalam artikel ini, kami telah membahas langkah-langkah instalasi OpenLiteSpeed pada sistem operasi CentOS 7, serta konfigurasi PHP dan MariaDB agar dapat berjalan dengan baik di atas web server tersebut. Dengan mengikuti tutorial di atas, Anda dapat meningkatkan performa website Anda dan menghemat sumber daya server. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba!
| Referensi: | https://openlitespeed.org/kb/ |
| https://www.digitalocean.com/community/tutorials/how-to-install-openlitespeed-mariadb-and-php-on-centos-7 |
Sampai jumpa kembali di artikel menarik Techworld selanjutnya!