Halo Sobat RuangTeknologi, dalam dunia online, sebuah domain dikatakan ‘expired’ atau kadaluarsa ketika pemiliknya tidak memperpanjang masa registrasi domain tersebut. Hal ini dapat terjadi karena pemiliknya sudah tidak menggunakan website tersebut lagi, memutuskan untuk berpindah ke domain yang baru, atau bahkan telah bangkrut. Namun, domain yang kadaluarsa ini bisa menjadi sebuah kesempatan bagi anda untuk meningkatkan kualitas SEO website anda.
Apa itu Expired Domain?
Expired domain atau domain kadaluarsa adalah sebuah domain yang tidak diperpanjang oleh pemiliknya saat masa registrasi habis. Kelupaan, masalah finansial, atau keputusan untuk beralih ke domain yang baru adalah beberapa alasan mengapa pemilik website membiarkan domainnya expired.
Setelah masa registrasi habis, domain tersebut biasanya memasuki masa ‘grace period’ selama 30-45 hari, dimana pemilik domain masih memiliki kesempatan untuk memperpanjang masa registrasi. Setelah masa grace period berakhir, domain dapat dibeli oleh siapa saja yang tertarik. Tidak semua domain yang kadaluarsa memiliki nilai, namun ada beberapa yang bisa menguntungkan untuk keperluan SEO.
Mengapa Expired Domain Penting?
Expired domain bisa menjadi sangat penting untuk SEO karena sifatnya yang memiliki ‘backlink’ atau tautan balik yang baik. Jika website yang diakhiri dengan nama domain tersebut memiliki banyak backlink yang bagus, maka expired domain tersebut dapat memberikan nilai tambah pada website baru yang anda buat. Backlink yang bagus sangat berguna untuk meningkatkan peringkat website di mesin pencari seperti Google.
Selain itu, expired domain juga bisa memiliki otoritas atau ‘authority’ yang tinggi. Authority dalam SEO mengacu pada reputasi website di mata mesin pencari. Jika website memiliki authority yang tinggi, mesin pencari akan lebih cenderung untuk menampilkan website tersebut dalam hasil pencarian. Membeli expired domain dengan authority tinggi dapat membantu anda mendapatkan peringkat yang lebih baik di mesin pencari.
Cara Mencari Expired Domain
Ada beberapa cara untuk mencari expired domain:
| Metode | Keterangan |
|---|---|
| Backorder | Anda bisa mendaftar di platform yang menyediakan backorder domain seperti GoDaddy, Namecheap, atau Dynadot |
| Auction | Expired domain seringkali dilelang dan bisa dibeli di pasar lelang domain seperti GoDaddy Auctions atau NameJet |
| Marketplace | Beberapa platform marketplace seperti Flippa, Sedo, atau Afternic menyediakan expired domain yang bisa anda beli |
Bagi anda yang ingin melakukan riset domain secara manual, anda bisa melakukan pencarian dengan menggunakan tools seperti Domain Hunter Gatherer, DropCatch, ExpiredDomains.net, atau Archive.org. Tools ini akan membantu anda untuk menemukan domain yang sesuai dengan kriteria yang anda inginkan.
Kriteria untuk Mencari Expired Domain
Sebelum membeli expired domain, anda harus memiliki kriteria yang jelas untuk memastikan bahwa domain tersebut benar-benar bisa memberikan manfaat untuk SEO website anda. Berikut adalah beberapa kriteria yang perlu anda perhatikan:
- Backlink berkualitas: Pastikan domain memiliki backlink dari website yang berkualitas dan relevan dengan niche website anda
- Authority tinggi: Cek reputation domain tersebut dengan menggunakan tools seperti Ahrefs, Moz, atau Majestic
- Domain relevan: Pastikan domain yang ingin dibeli relevan dengan niche website yang dibuat. Sebagai contoh, jika website anda tentang fashion, maka domain yang dicari harus berkaitan dengan fashion juga.
- Tidak ada masalah hukum: Pastikan domain tidak memiliki masalah hukum seperti trademark atau infraksi hak cipta
Kesimpulan
Mencari expired domain bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan SEO website anda. Namun, perlu diketahui bahwa tidak semua domain yang kadaluarsa memiliki nilai. Pastikan anda memiliki kriteria yang jelas dan melakukan riset domain dengan teliti sebelum membeli. Dengan menemukan expired domain yang berkualitas, anda bisa meningkatkan authority website anda dan memperbaiki peringkat di mesin pencari. Semoga artikel ini bermanfaat bagi sobat RuangTeknologi dan sampai jumpa di artikel menarik selanjutnya.